BAB I
Latar belakang
Perlunya dibangun jaringan seluler indoor untuk melayani jumlah trafik yang besar pada gedung tersebut dan dapat meningkatkan kualitas sinyal pada area gedung.
BAB II
Dasar Teori
Struktur jaringan GSM meliputi beberapa subsistem antara lain
· Mobile Station (MS)
· Base Station Sub System (BSS)
· Network Switching System (NSS)
· Operation dan Support Sub System (OSS)
1. BSC merupakan Switch berkapasitas tinggi yang mengatur segala fungsi gelombang radio
pada jaringan GSM
2. RBS atau BTS yang mengontrol hubungan dengan mobile station ( MS ) yang terdiri dari
transever dan reserver
3. MSC bekerja sebagai switch telepon untuk telepon seluler yang mengontrol panggilan ke dan
dari jaringan telepon atau system data lainnya
4. GMSC berfungsi melewatkan sinyal dari system lain seperti PSTN bila melakukan panggilan
ke seluler
5. NMC merupakan pusat control untuk mengontrol OMC-OMC
6. OMC adalah pusat computer untuk memonitor dan mengontrol komponen jaringan ( BTS,
BSC, MSC ) dan segala macam parameternya
7. OSS merupakan pusat control yang hampir sama dengan NMC
Konfigurasi GSM Indoor
Untuk coverage Indoor pada gedung pasar festival Jakarta yang bertingkat digunakan spilitter sebagai pembagi sinyal atau power yang dihubungkan feeder kabel hingga sampai pada antena picocell
Spesifikasi Radio Indoor Coverage
Agar penggunaan dapat berkomunikasi dengan baik level sinyal dapat di ukur dengan menggunakan Tems investigation dengan spesifikasi indoor coverage sesuai standar GSM Indosat.
Loss ( rugi-rugi tegangan )
Untuk menentukan link budget harus di kalkulasikan sebelumnya alat atau material yang digunakan
Seperti:
· Cable
· Splitter
· Conektor
· Jumper
· Body
· Path loss
Loss total adalah hasil penjumlahan dari loss material
Loss pada material tergantung pada jenis atau bahan dan jumlah ( way ) ataupun panjang dan ketebalan
Perhitungan loss juga berbeda untuk range frekuensi yang berbeda
BAB III
Pengukuran dan Analisa Drive Test
Dengan pengukuran sinyal exsting dapat diketahui kualitas sinyal yang diterima mobile station apakah keadaan radio BTS dan level daya yang di terima masih layak atau perlu di optimasi
Frequensi scanning
Drive test adalah cara yang tepat untuk mengukur radio frekuensi dan interferensi yang mempengaruhi seluruh kapasitas jaringan
Latar belakang
Perlunya dibangun jaringan seluler indoor untuk melayani jumlah trafik yang besar pada gedung tersebut dan dapat meningkatkan kualitas sinyal pada area gedung.
BAB II
Dasar Teori
Struktur jaringan GSM meliputi beberapa subsistem antara lain
· Mobile Station (MS)
· Base Station Sub System (BSS)
· Network Switching System (NSS)
· Operation dan Support Sub System (OSS)
1. BSC merupakan Switch berkapasitas tinggi yang mengatur segala fungsi gelombang radio
pada jaringan GSM
2. RBS atau BTS yang mengontrol hubungan dengan mobile station ( MS ) yang terdiri dari
transever dan reserver
3. MSC bekerja sebagai switch telepon untuk telepon seluler yang mengontrol panggilan ke dan
dari jaringan telepon atau system data lainnya
4. GMSC berfungsi melewatkan sinyal dari system lain seperti PSTN bila melakukan panggilan
ke seluler
5. NMC merupakan pusat control untuk mengontrol OMC-OMC
6. OMC adalah pusat computer untuk memonitor dan mengontrol komponen jaringan ( BTS,
BSC, MSC ) dan segala macam parameternya
7. OSS merupakan pusat control yang hampir sama dengan NMC
Konfigurasi GSM Indoor
Untuk coverage Indoor pada gedung pasar festival Jakarta yang bertingkat digunakan spilitter sebagai pembagi sinyal atau power yang dihubungkan feeder kabel hingga sampai pada antena picocell
Spesifikasi Radio Indoor Coverage
Agar penggunaan dapat berkomunikasi dengan baik level sinyal dapat di ukur dengan menggunakan Tems investigation dengan spesifikasi indoor coverage sesuai standar GSM Indosat.
Loss ( rugi-rugi tegangan )
Untuk menentukan link budget harus di kalkulasikan sebelumnya alat atau material yang digunakan
Seperti:
· Cable
· Splitter
· Conektor
· Jumper
· Body
· Path loss
Loss total adalah hasil penjumlahan dari loss material
Loss pada material tergantung pada jenis atau bahan dan jumlah ( way ) ataupun panjang dan ketebalan
Perhitungan loss juga berbeda untuk range frekuensi yang berbeda
BAB III
Pengukuran dan Analisa Drive Test
Dengan pengukuran sinyal exsting dapat diketahui kualitas sinyal yang diterima mobile station apakah keadaan radio BTS dan level daya yang di terima masih layak atau perlu di optimasi
Frequensi scanning
Drive test adalah cara yang tepat untuk mengukur radio frekuensi dan interferensi yang mempengaruhi seluruh kapasitas jaringan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar